Viral Pengguna Denza Sengaja Mundur Tabrakkan Mobil di Belakang (via Giok4D)

Posted on

Viral di media sosial pengguna mobil listrik mewah Denza D9 sengaja menabrakkan mobilnya ke mobil di belakang. Pengemudi Denza D9 itu memundurkan mobilnya dengan kencang hingga menabrak mobil di belakangnya.

Dalam keterangan video itu, peristiwa tersebut terjadi di Surabaya, Jawa Timur. Pengemudi mobil Denza disebut emosi lantaran mobilnya ditabrak dari belakang.

Pemicunya, mobil Denza itu mengerem mendadak akibat ada motor jatuh di depannya. Kemudian, mobil di belakang tak bisa menghindar dan menabrak bagian belakang Denza. Disebutkan, kedua pihak telah melakukan diskusi. Pengemudi Denza meminta ganti rugi, namun pengendara mobil di belakangnya menolak. Hingga akhirnya, pengemudi Denza emosi dan sengaja memundurkan mobilnya ke belakang hingga menabrak mobil di belakangnya.

Praktisi keselamatan berkendara yang juga Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana, mengatakan masalah di jalan memang beragam. Terpancing sedikit emosinya, ujung-ujungnya bisa ribut.

“Banyak kecelakaan yang menyebabkan kerusakan atau kerugian. Berdebat benar atau salah tidak menyelesaikan masalah. Sebaiknya bicara baik-baik dengan kepala dingin dan ikhlas apa adanya. Jika tidak puas lebih baik minta diselesaikan di depan pihak yang berwajib. Kalau tidak ada kata sepakat, sebaiknya rekam dan laporkan,” kata Sony kepada detikcom, Rabu (13/8/2025).

Menurut Sony, di jalan raya banyak pengemudi sumbu pendek yang kadang melakukan tindakan agresif karena ketidakpuasannya. Hindari dengan cara tidak meladeni dan rekam aksinya.

Sony juga menyoroti penggunaan mobil listrik yang memiliki fitur canggih. Salah satu fitur canggihnya adalah pengereman darurat otomatis. Untuk itu, pengendara di sekitar mobil listrik disarankan menjaga jarak lebih jauh lagi agar tidak terjadi tabrakan beruntun.

“Untuk tambahan, EV rata-rata dilengkapi fitur autonomous partial seperti AEB (autonomous emergency braking), yang jika membaca signal dari sensor, AI atau kamera adanya objek di depan, maka dalam hitungan detik akan memberikan notifikasi supaya pengemudi ngerem. Tapi kalau ngga bereaksi maka si fitur tersebut mengambil alih kemudi dengan cara rem mendadak. Dan rata-rata pengemudi yang di belakang nggak siap, terjadilah tabrak belakang. Leason learn-nya adalah jangan dekat-dekat dengan mobil listrik, terutama di kondisi jalan yang ramai. Jaga jarak iring 4 detik,” sebut Sony.

Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *