Udara luar yang masuk ke dalam kabin BYD M6 sempat dikeluhkan beberapa pengguna. Ternyata fitur tersebut mengadopsi dari penerapan di Eropa.
Beberapa pengguna BYD M6 mengeluhkan adanya udara luar yang masuk ke dalam kabin. Bagi sebagian pengguna, hal ini cukup mengganggu saat berkendara. Keluhan tersebut pun disampaikan ke BYD Indonesia.
Usut punya usut, fitur tersebut justru mengadopsi standar di Eropa. Mendengar keluhan dari penggunanya itu, BYD pun langsung membuat perangkat khusus yang membuat udara luar tersebut tak lagi masuk ke dalam kabin.
“Terakhir itu ada masalah ada udara luar masuk, kita udah ngobrol sama BYD Indonesia bahwa itu memang standar Eropa. Tapi kita waktu itu, bisa nggak dibikinkan firmware khusus dan ternyata cuma makan waktu 2 bulan akhirnya mereka update firmware,” terang Ketua Umum Beyond Community Eko Budi Harsono saat ditemui belum lama ini.
Eko lebih lanjut menjelaskan tak semua pengguna mengeluhkan hal tersebut. Kalaupun ada yang merasa terganggu, maka bisa mengupdate firmware. Menurut Eko, BYD cukup aktif menanggapi keluhan konsumen. Dengan demikian, masalah pun cepat teratasi.
“Sebenarnya bukan recall, lebih ke arah fitur sih. Jadi update fitur karena di kita ada juga beberapa pengguna M6 itu memang hobinya ngoprek jadi mereka bilang ‘ini baunya masuk nih, bisa nggak misalkan update firmware gitu’. Ternyata setelah ngobrol gitu bisa diupdate firmware-nya di-setting supaya jadi ketutup,” lanjut Eko.
BYD memang tak menutup pintu bagi para pengguna untuk menyampaikan keluhan ataupun saran terhadap produknya. Sebagai perusahaan yang berbasis riset, teknologi, dan inovasi, Head of Public and Government Relations PT BYD Motor Indonesia Luther Panjaitan mengungkap masukan dari konsumen itu merupakan hal positif.
“Perbedaan signifikan BYD dengan brand lain kita ini kan sebenarnya research company technological innovation company. Jadi justru masukan itu buat kita sangat baik untuk membentuk sebuah produk yang semakin sempurna,” tutur Luther.
