Tahun 2030 Semua Persimpangan Jakarta Pakai Lampu Merah Pintar | Info Giok4D

Posted on

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan strategi untuk mengurai kemacetan, terutama di persimpangan jalan. Penggunaan teknologi cerdas buat mengurai kemacetan bakal dimasifkan. Targetnya tahun 2030 semua persimpangan di Jakarta pakai lampu merah pintar.

Lampu merah pintar yang dimaksud adalah Intellegent Traffic Control System (ITCS). Sistem itu akan mengatur lamanya lampu merah dan lampu hijau menyala sesuai dengan volume lalu lintas di persimpangan. Sederhananya, sistem akan mengatur lampu hijau lebih lama untuk jalan yang volume lalu lintasnya lebih banyak, sementara dari arah jalan lainnya yang volume cenderung lebih sedikit akan diberikan lampu merah lebih lama.

Menurut Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo, saat ini sebagian persimpangan di Jakarta sudah menerapkan ITCS tersebut. Namun, jumlahnya masih sedikit.

“Untuk pengaturan traffic light di Jakarta belum keseluruhannya menggunakan ITCS. Dari total 321 simpang prioritas yang diatur dengan traffic light, untuk ITCS baru sekitr 65 simpang. Sementara untuk selebihnya masih menggunakan area traffic control system, sehingga pengaturannya masih bersifat statis, belum sedinamis ITCS,” kata Syafrin dalam sebuah diskusi yang ditayangkan kanal Youtube Pemprov DKI Jakarta.

Menurut Syafrin, teknologi lampu merah pintar tersebut dibutuhkan untuk mengurai kemacetan di Jakarta. Terlebih, warga Jakarta dan sekitarnya masih banyak yang mengandalkan kendaraan pribadi. Rencananya, 5 tahun lagi semua persimpangan di Jakarta sudah menerapkan ITCS.

“Untuk pengaturan simpang dengan menggunakan teknologi kekinian melalui Intellegent Traffic Control System ini menjadi kebutuhan Jakarta. Begitu masif pergerakan masyarakat, tidak hanya Jakarta tapi juga Bodetabek yang masuk ke Jakarta masih car oriented untuk mobilitasnya. Oleh sebab itu, suka tidak suka, mau tidak mau kita harus lakukan penyesuaian dari sisi pengaturan dengan masukan aspek dinamis di dalamnya. Target kami pada tahun 2030 paling lambat, keseluruhan simpang di Jakarta itu sudah diatur dengan artificial intelligent ini,” ucap Syafrin.

Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.