Chery Tiggo 8 CSH sempat dibanderol Rp 499 jutaan untuk 1.000 konsumen pertama. Namun, setelah ‘jatah’ tersebut ludes, harganya naik Rp 10 juta menjadi Rp 509 jutaan dengan status on the road Jakarta.
Direktur Pemasaran PT Chery Sales Indonesia (CSI), Budi Darmawan mengatakan, harga Rp 509 juta juga hanya berlaku untuk 2.000 konsumen tambahan. Setelah itu, harganya kembali naik menjadi Rp 519 jutaan.
“Jadi yang seribu unit pertama habis dalam seminggu, sekarang harganya Rp 509 jutaan untuk 2.000 konsumen berikutnya. Setelah itu balik ke harga normal, jadi Rp 519 jutaan. Itu sudah harga final,” ujar Budi Darmawan saat ditemui di Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara, Selasa (17/6).
Menurut Budi, Chery Tiggo CSH hingga kini sudah terjual 2 ribu unit. Maka, tandanya, masih ada seribu unit lagi yang dibanderol Rp 509 jutaan.
“Jadi yang terjual sudah 2 ribu unit, kalau yang di-delivery ke pembeli 600 unit. Konsumennya 50 persen berasal dari luar Jabodetabek,” kata dia.
Sebagai catatan, Chery Tiggo 8 CSH pertama kali muncul di pameran Indonesia International Motor Show atau IIMS 2025. Namun, unitnya baru secara resmi meluncur pertengahan bulan lalu.
Tiggo 8 CSH punya kabin yang cukup mewah. Pabrikan membekalinya dengan queen-seat yang memberikan kenyamanan ekstra ke penumpang, salah satunya fitur pijat dan penghangat. Kemudian untuk hiburan, ada intelligent voice assistant, head unit wide screen dengan ukuran 15.6 inch, 50 W wireless charging, AR HUD augmented reality dan masih banyak lagi.
Sementara untuk fitur keselamatannya, ada 10 kantung udara atau airbags serta 14 advanced driving assistant system (ADAS).
Tiggo 8 CSH menggunakan mesin 1.500 cc turbo dengan semburan tenaga 143 PS dan torsi 215 Nm. Namun, jika dikawinkan dengan motor listrik, kendaraan tersebut mampu menyemburkan daya gabungan 204 PS dan torsi 310 NM. Sementara untuk akselerasi dari nol ke 100 km/jam hanya memerlukan waktu 8.5 detik.