Penjualan mobil di Indonesia sepanjang April mengalami penurunan cukup signifikan. Penurunan juga dialami oleh pasar ekspor ke mancanegara. Begini datanya.
Pasar otomotif dalam negeri tengah terguncang. Penjualan mobil belum juga pulih. Bahkan pada April justru kembali merosot tajam. Sebagai perbandingan, pada Maret penjualan mobil secara wholesales mencapai 70.895 unit sedangkan pada April hanya 51.205 unit, turun sekitar 27,8 persen. Distribusi ke konsumen juga turun 25,5 persen dari 76.582 unit pada April, sedangkan Mei 57.031 unit.
Bukan cuma pasar domestik yang mengalami penurunan. Dalam data ekspor yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), pengiriman mobil ke luar negeri juga ikut seret. Untuk ekspor secara CBU turun 13,2 persen atau sekitar 5.258 unit. Pada Maret, pengiriman ke mancanegara itu mencapai 39.921 unit sementara pada April 34.663 unit.
Dari 11 merek yang melakukan ekspor, tercatat hanya dua merek yang mengalami peningkatan. Dua merek yang angka ekspornya naik adalah Suzuki dan juga Hino. Sementara Toyota, Daihatsu, Mitsubishi Motors, Hyundai, Honda Isuzu, Chery, Wuling, dan DFSK justru turun. Chery dan DFSK bahkan tercatat tak melakukan ekspor pada bulan keempat tersebut.
Adapun penurunan penjualan ini tak lepas dari kondisi perekonomian global yang tengah melambat.
“Tapi kami sudah berusaha yang terbaik, pemerintah bahkan memberi insentif buat hybrid, beberapa finance company juga mendukung kami. Tapi memang yang namanya daya beli dan ekonomi keseluruhan menurun,” kata Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi dilansir CNNIndonesia.
Lebih jauh, Nangoi juga bicara mengenai kelas menengah yang semakin berkurang di Indonesia. Hal tersebut, kata dia, juga mempengaruhi penurunan penjualan kendaraan.
“Kalau dilihat juga ini masyarakat menengah atas Indonesia juga banyak yang turun kelas dan segala macam. Jadi itu yang bikin penjualan terganggu,” ungkapnya.
Meski begitu diharapkan akan ada peningkatan kembali. Terlebih pada Juli akan ada pameran GIIAS yang diharap bisa memberikan kontribusi signifikan terhadap penjualan mobil di Tanah Air.