Kata Pertamina soal Konsumen Pindah ke SPBU Swasta

Posted on

Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri, buka suara soal masyarakat Indonesia yang lebih memilih SPBU swasta seperti Shell dan VIVO ketimbang SPBU Pertamina. Menurut dia, keputusan tersebut merupakan pilihan masing-masing.

Simon tak menampik, konsumsi BBM Pertamina belakangan mengalami penurunan. Kini, pihaknya sedang berjuang keras mengembalikan kepercayaan konsumen.

“Dengan rendah hati menyampaikan adanya kasus ini kepercayaan masyarakat kepada Pertamina menurun, itu tentu PR besar bagi Pertamina,” ujar Simon Aloysius, dikutip dari CNBC Indonesia, Selasa (23/9).

“Kita harus kerja keras untuk kembali mendapatkan kepercayaan masyarakat, dengan tata kelola yang baik dan semakin transparan,” tambahnya.

Simon mengaku, pihaknya tak bisa melarang konsumen yang lebih memilih SPBU Swasta ketimbang Pertamina. Menurutnya, itu merupakan pilihan masing-masing.

“Sebagian masyarakat ada juga yang beralih ke SPBU swasta, itu adalah pilihan masyarakat dan kami tentunya tidak melarang,” ungkapnya.

Di kesempatan yang sama, Simon juga bicara soal keputusan SPBU swasta membeli BBM mentah atau base fuel dari Pertamina. Dia menegaskan, tak ada monopoli atas kesepakatan tersebut. Sebab, pemerintah sudah memberikan kuota impor hingga 110% dibandingkan tahun 2024.

Simon juga menjelaskan, impor satu pintu melalui Pertamina merupakan hal yang keliru. Seluruh badan usaha penyedia BBM bisa melakukan impor dengan kuota yang ditentukan di awal tahun.

“Kebijakan itu sesuai seperti sebelumnya melalui badan usaha masing-masing, kecuali penambahan. Jadi tadi untuk penambahan sampai akhir tahun ini itu adalah penambahan dari alokasi yang sudah diberikan,” kata Simon.

“Nah untuk penambahan memang saran dari Kementerian untuk dikolaborasikan dengan Pertamina,” sambungnya.

Mekanismenya, Pertamina akan mengimpor BBM berupa base fuel yang akan diberikan kepada penyedia BBM swasta untuk diolah dengan spesifikasi produk masing-masing.

“Base fuel ini nanti akan diracik atau ditambah aditif sesuai resep atau rahasia dapur masing-masing badan usaha,” kata dia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *