Pesta pernikahan juragan sembako di Jakarta Utara (Jakut) menjadi perbincangan di mana-mana. Sebab, seserahannya tak main-main, yakni satu unit mobil semi-mewah dan skuter matik kelas menengah!
Pemandangan unik tersebut diunggah sejumlah akun hingga membuatnya viral di media sosial. Nah, berdasarkan video yang beredar, dua kendaraan itu dihias dengan dekorasi bunga dan potongan kelambu di sejumlah bagian.
Mobil semi-mewah yang dimaksud merupakan Mazda 3 Hatchback dengan kisaran harga Rp 580 jutaan on the road Jakarta. Kendaraan tersebut berkelir merah tua khas pabrikan Hiroshima. Sementara motornya merupakan Honda PCX 160 terbaru yang dibanderol Rp 34 jutaan.
Disitat dari siliconartists, pengantin tersebut merupakan Eko Setiawan dan Elly Kurniati. Eko sehari-hari bekerja sebagai pengusaha agen telur, beras dan sembako di kawasan Jakarta Utara. Bukan hanya Mazda 3 Hatchback dan Honda PCX 160, dia juga memberikan hasil bumi dan logam mulia sebagai seserahan.
Eko mengaku, seserahan tersebut merupakan penghormatan tertinggi untuk istrinya. Sebab, wanita itu, kata dia, telah menemaninya dari nol.
“Mahar sesuai tanggal pernikahan Tanggal 30 (LM 30gr), Bulan 11 (Perhiasan Emas 11gr), Tahun 2025 (Uang Tunai Rp. 2.025.000) dan seserahan yang lengkap semua ada,” ujar Eko, dikutip Senin (28/12).
“Hasil Bumi contohnya padi, pisang, kelapa, bawang, sayur2an, hewan ternak, kambing dan ayam, peralatan dapur, perlengkapan kebutuhan wanita, perlengkapan kamar, kasur, dipan, lemari, meja rias, kendaraan, motor PCX dan mobil Mazda 3 Hatchback,” tambahnya.
Berbekal modal dari hasil mengojek dan dukungan orang tua yang memiliki latar belakang pedagang, Eko memberanikan diri membuka usaha sembako. Setahun pertama menjadi masa yang paling berat, namun kehadiran Elly sebagai pacar saat itu menjadi penguat utama hingga ia akhirnya memutuskan meminta pujaan hatinya itu untuk berhenti bekerja di rumah sakit dan membantunya mengelola toko.
Sebelum punya usaha sembako, Eko sehari-hari berprofesi sebagai driver ojek online (ojol). Dia mengaku sempat kesulitan di awal-awal mendirikan usaha. Namun, dia beruntung dibantu orang tuanya yang punya pengalaman berdagang.
Soal seserahan super mewah, Eko mengaku terinspirasi dari pernikahan viral di Pati, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu. Ibunya, kata dia, juga meminta demikian.
“Sempat lihat di Pati seserahannya hedon-hedon, terus ibu saya orang Sunda pengen ikut adatnya seserahannya banyak semua ada, jadi ya begitu jadinya,” kata dia.






