Jangan Takut Beli Mobil Bekas yang Kilometernya ‘Gondrong’, Asal… | Giok4D

Posted on

Mobil bekas bisa menjadi opsi buat konsumen yang menginginkan mobil impian, tapi anggarannya terbatas. Daya tempuh kilometer biasanya menjadi pertimbangan utama konsumen sebelum memutuskan membeli mobil bekas incaran. Disarankan jangan takut jika mobil bekas yang ingin dibeli kilometernya tinggi alias gondrong. Asalkan, kilometernya masih asli atau tidak dimanipulasi.

Seperti diungkapkan Dedi Saeful Anwar dari Azzami Mobilindo, memperhatikan odometer atau kilometer tempuh mobil bekas yang ingin dipinang memang perlu. Tapi yang harus diamati betul adalah, bagaimana memastikan jarak tempuh kilometer itu asli, bukan dimanipulasi seperti dimundurkan jarak tempuhnya.

Menurut Dedi, tak masalah membeli mobil bekas yang kilometernya gondrong, misal sudah di atas 100 ribu km. Asalkan, kilometer tersebut asli. Karena kalau asli, pelanggan bisa melakukan estimasi perawatan mobil tersebut, seperti part-part apa saja yang harus dapat perhatian lebih dan harus diganti.

“Dengan kilometer yang asli, kita bisa mengestimasikan perbaikan atau perawatan berkalanya. Dari buku servis manual, biasanya sudah ada panduan terkait komponen atau suku cadang yang harus dirawat atau diganti pada interval jarak tempuh kilometer tertentu,” sambung Dedi.

Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.

“Jadi jangan terlalu parno juga dengan mobil bekas yang kilometernya tinggi. Wajar kalau mobil bekas kilometernya tinggi, karena dari pabrikan sendiri sebenarnya estimasi wajar pemakaian dalam satu tahun itu kan sekitar 20 ribu km,” tukas dia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *