Marc Marquez resmi menjadi juara dunia MotoGP 2025. Rider asal Spanyol itu finis kedua di MotoGP Jepang yang digelar di Sirkuit Twin Ring Motegi, Minggu (28/9/2025).
Jadi juara dunia MotoGP 2025, Marc Marquez kini sudah resmi sejajar dengan mantan rivalnya, Valentino Rossi. Torehan gelar juara dunia kedua pebalap MotoGP tersebut kini sudah setara.
Sebelumnya, hingga pensiun Rossi telah memiliki tujuh gelar di balapan kelas premier dan total sembilan gelar di seluruh kelas. Rossi jadi juara kelas 125 cc pada 1997. Dua tahun kemudian, Rossi kembali meraih gelar juara di kelas 250 cc pada 1999.
Selanjutnya, di tahun 2001 Rossi jadi juara di kelas 500 cc sebagai kelas primer saat itu. Di kelas MotoGP, Rossi enam kali menjadi juara, jadi total gelar kelas primer yang diraih Rossi mencapai 7 kali, dan di semua kelas 9 kali. Rossi terakhir kali jadi juara dunia di musim 2009. Setelah itu, pebalap asal Italia tersebut belum meraih gelar ke-10-nya di kompetisi ini.
Berikut torehan gelar juara dunia Valentino Rossi hingga pensiun:
Sementara itu, Marc Marquez juga meraih gelar juara dunia total 9 kali di semua kelas. Marquez pertama kali meraih gelar juara dunia di kelas 125 cc pada tahun 2010. Berikutnya, Marquez juga meraih gelar juara dunia di kelas Moto2 pada 2012.
Naik ke kelas primer MotoGP, Marquez langsung meraih gelar juara dunia pertamanya di tahun 2013 bersama Honda. Di tahun berikutnya, 2014, Marquez kembali meraih gelar. Selanjutnya, dari tahun 2016 sampai dengan 2019 atau 4 tahun berturut-turut Marquez meraih gelar juara dunia. Dan kali ini, Marquez meraih gelar juara dunia ketujuh di kelas primer MotoGP atau kesembilan di semua kelas. Torehan tersebut menempatkan Marquez sejajar dengan Rossi yang sama-sama meraih tujuh gelar di kelas primer atau sembilan gelar di semua kelas.
Berikut torehan gelar juara dunia Marc Marquez:
Dengan usianya yang masih produktif, bukan tidak mungkin Marquez akan mengalahkan rekor Rossi dalam meraih gelar juara dunia di semua kelas. Apalagi, tahun depan Marquez juga masih membalap di tim pabrikan Ducati yang motornya diprediksi masih kompetitif.