Ducati masih menguasai lintasan MotoGP. Tetapi Ducati Corse General Manager Gigi Dall’Igna merasa dominasi pabrikan Borgo Panigale itu sudah menurun.
Terdapat enam motor Ducati turun dalam ajang MotoGP 2025. Faktanya tidak melulu semua motor Ducati bisa finis lima besar, kecuali hasil MotoGP Italia, enam pebalap Ducati finis terdepan di Sirkuit Mugello.
Bukti pabrikan lain mulai menunjukkan tajinya terlihat dari laga terakhir MotoGP Ceko 2025, posisi tiga besar ditempati oleh tiga pabrikan berbeda; Ducati, Aprilia, dan KTM.
Gigi Dall’Igna mengakui bahwa keunggulan teknis Ducati telah berkurang, dengan para pesaing mendapatkan keuntungan dari konsesi pengembangan yang tidak dimiliki oleh merek asal Bologna tersebut.
“Yang lain telah benar-benar mengangkat kepala mereka, jadi sepertinya ini adalah waktu yang tepat untuk kembali bekerja daripada memikirkan liburan,” katanya
Dia bilang status konsesi bagi tim pabrikan lain mulai menunjukkan hasil. Buktinya Aprilia dan KTM sekarang jadi lebih rajin podium.
“Keunggulan yang kami miliki atas para pesaing di awal musim telah menurun, jadi saya pikir inilah saatnya untuk kembali belajar selama liburan musim panas ini.”
“Tim lain jelas memiliki lebih banyak kelonggaran dibandingkan kami, mulai dari jumlah ban [uji coba privat] yang tersedia untuk mengembangkan motor.”
“Jadi, jelas tahun ini kami sangat konservatif dalam pengembangan yang kami lakukan di awal musim, jadi sudah bisa ditebak akan ada penurunan performa menjelang pertengahan musim. Saya rasa sudah waktunya untuk mencari solusi yang lebih baik dari yang kami miliki saat ini,” ucapnya.
Paruh musim ini, Ducati terbilang sukses. Marc Marquez begitu mendominasi. Dia mengoleksi 8 kemenangan balapan utama dari 12 seri. The Baby Aliens berpotensi bisa meraih kemenangan lebih banyak lagi pada seri tersisa.
