Tercatat ada beberapa mobil yang sudah disuntik mati per 2024 kemarin. Nah kira-kira mobil apa saja ya?
Meski demikian bagi detikers yang masih menginginkannya, masih bisa memilikinya, karena masih seliweran di pasar mobil bekas atau second. Nah penasaran mobil apa saja yang sudah disuntik mati per 2024 lalu, simak ulasannya berikut ini:
1. Toyota Sienta
Sejatinya pada 2023 lalu, Toyota masih menjual Sienta dengan status spot order. Tapi pada bulan awal tahun 2024 lalu, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mengumumkan Sienta tidak diproduksi lagi.
2. Peugeot
Bisa dipastikan pada 2025 sekarang, tidak ada lagi mobil-mobil baru untuk Peugeot. Soalnya Pabrikan asal Prancis, Peugeot yang berada di bawah payung PT Astra International resmi undur diri dari Indonesia. Peugeot setop memasarkan produknya di Indonesia per Kamis (2/5/2024) lalu.
Mundurnya Peugeot dari Indonesia lantaran keputusan dari prinsipal. Stellantis sebagai induk disebut ingin mengakhiri penjualan di Indonesia.
Di Indonesia, Peugeot fokus memasarkan SUV, di antaranya: Peugeot 5008, 3008, dan 2008.
3. Suzuki Ertiga Sport
Ertiga merupakan mobil 7-penumpang yang terbilang sukses di Indonesia. Mobil low MPV itu menghadirkan beberapa trim untuk menggoda masyarakat Indonesia.
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menyetop penjualan trim Ertiga Sport. Sebagai gantinya, pabrikan Jepang itu menghadirkan Ertiga Cruise sejak pameran Indonesia International Motor Show 2024 kala itu.
4. Suzuki Ignis
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) pada Juli 2024 lalu juga memastikan Suzuki tidak akan lagi menjual Ignis. City car yang meluncur perdana di Tanah Air pada tahun 2017 itu sudah resmi disuntik mati.
“Iya, Ignis sudah di-discontinue dari market Indonesia,” ungkap Direktur Pemasaran 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Harold Donnel saat dikonfirmasi detikOto, Rabu (10/7/2024) kala itu.
Harold menjelaskan keputusan itu merupakan bagian dari rencana perusahaan yang mulai fokus ke kendaraan elektrifikasi.
“Alasannya, sesuai dengan rencana korporasi kami yang secara bertahap akan lebih fokus ke produk terelektrifikasi seperti XL7 hybrid dan Ertiga hybrid. Serta memperkuat keberadaan model-model buatan dalam negeri,” lanjut Harold.