Nyetir mobil matic di tanjakan ada triknya. Berikut ini cara nyetir mobil matic di tanjakan.
Mengendarai mobil matic jelas lebih mudah ketimbang mobil manual. Nggak heran kalau belakangan popularitas mobil matic kian menanjak. Kendati demikian, kamu tetap harus mengetahui cara berkendara mobil matic yang benar. Khususnya kalau lagi melintas di jalanan tanjakan. Mungkin tak sedikit juga yang bertanya-tanya, kalau di tanjakan mobil matic sebaiknya pakai gigi apa ya?
Mengutip buku panduan manual Toyota Avanza, mobil matic dengan transmisi CVT bisa tetap menggunakan gigi D saat mau tanjakan. Langkah-langkah melibas di tanjakan curam sebagai berikut.
1. Gunakan rem parkir dan posisikan tuas transmisi ke D. Pastikan untuk mengaktifkan rem parkir sepenuhnya
2. Tekan secara perlahan pedal gas
3. Saat kendaraan mulai bergerak, bebaskan rem parkir dan kendalikan
Pada intinya saat melewati tanjakan perlakuannya sama seperti menjalankan mobil. Ditambah lagi ada fitur Hill Start Assist yang juga membantu saat melintasi tanjakan curam.
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
“Secara normal, gunakan posisi D untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar dan mengurangi kebisingan,” demikian dijelaskan pada buku panduan manual tersebut.
Selain D, kalau jalannya banyak yang menanjak, kamu bisa menggunakan gigi S. Gigi S di Avanza digunakan saat mengendarai di perbukitan. Saat tuas transmisi di posisi S, gerakkan tuas transmisi ke sisi ‘+’ atau sisi ‘-‘ akan menyebabkan kendaraan masuk ke mode manual. Ini memungkinkan pengemudi untuk memilih posisi transmisi yang diinginkan.
Di mobil matic lainnya, kamu juga bisa menggunakan tuas transmisi L alias Low saat melibas tanjakan. L adalah gigi rendah pada mobil matic dan digunakan saat menanjak karena daya puntiran lebih optimal. Kamu juga bisa memanfaatkan fitur overdrive bila ada untuk memudahkan saat tanjakan.






