Produsen mobil listrik asal China, BYD, menggempur pasar Jepang dengan produk-produk andalannya. BYD bahkan terang-terangan mengibarkan bendera perang dengan merilis kei car listrik, Racco, di pameran Japan Mobility Show (JMS) 2025. Sebagai pemain utama di segmen kei car Jepang, Honda pun tak tinggal diam.
Mengutip website Mekanika, Honda dikabarkan sedang menggodok sebuah kei car bertenaga listrik berbasis model N-Box. Honda N-Box merupakan kendaraan penumpang terlaris di Jepang. Model ini mobil penumpang terlaris di negeri sakura selama tiga tahun berturut-turut dan kei car terlaris di Jepang selama sepuluh tahun berturut-turut.
Saat ini Honda N-Box hanya ditawarkan satu pilihan powertrain, yakni mesin bensin tiga silinder 658 cc, NA, bertenaga 58 dk atau versi turbo yang menghasilkan tenaga 63 dk. Konsumsi bahan bakar mobil ini sangat irit, bisa mencapai angka di atas 20 km/liter.
Untuk melawan BYD Racco, Honda dikabarkan bakal meluncurkan N-Box versi elektrifikasi pada awal 2027. Belum diketahui pasti spek baterai dan jarak tempuh N-Box versi listrik ini. Namun setidaknya model itu harus bisa lebih baik dari spek yang ditawarkan BYD Racco dengan baterai 20 kWh dan jarak tempuh 180 km.
Honda disebut-sebut masih menggodok spesifikasi dan strategi banderol N-Box EV. Namun yang pasti, versi elektrik ini tidak akan menggantikan model bensin saat ini. Varian listrik akan menambah opsi konsumen Jepang.
Penjualan mobil listrik baterai (EV) di Jepang sendiri saat ini memang belum terlalu tinggi, hanya menyumbangkan sekitar 2% dari total penjualan mobil baru. Kendati begitu, kei car listrik kembar, Nissan Sakura dan Mitsubishi eK X menunjukkan angka penjualan yang positif, di mana mereka berkontribusi 40% dari seluruh penjualan EV di Jepang.
