Biaya Tes Psikologi SIM Bisa Lebih Murah, Hanya Rp 60 Ribu!

Posted on

Biaya tes psikologi SIM sekarang Rp 100 ribu. Tapi biayanya bisa lebih murah yakni tak sampai Rp 60 ribu. Gimana caranya?

Ada biaya yang harus disiapkan untuk melakukan perpanjangan SIM (Surat Izin Mengemudi). Biaya yang dimaksud adalah untuk penerbitan SIM, tes kesehatan, tes psikologi, dan juga asuransi. Khusus penerbitan SIM, biayanya diatur dalam Peraturan Pemerintah no 76 tahun 2020 tentang Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).

Untuk biaya penerbitan perpanjangan SIM A, SIM A Umum, SIM BI, SIM BI Umum, SIM BII, dan SIM BII Umum, dikenakan biaya Rp 80 ribu. Selanjutnya, penerbitan perpanjangan SIM C, SIM CI, SIM CII, tarifnya Rp 75 ribu. Terakhir untuk perpanjangan SIM D dan DI tarif penerbitannya Rp 30 ribu.

Selanjutnya ada biaya tes kesehatan. Bila kamu melakukan perpanjangan SIM di Satpas, gerai SIM keliling, dan mal pelayanan publik, maka tarif tes kesehatan itu Rp 35 ribu. Lanjut ada tes psikologi yang tarifnya naik. Dalam catatan detikOto, tarif tes psikologi yang dibebankan ke pemohon SIM itu sebesar Rp 60 ribu. Namun kini tarifnya naik menjadi Rp 100 ribu.

Kendati demikian, kamu bisa membayar tarif tes psikologi itu lebih murah. Dengan catatan, tes psikologi dilakukan secara online di laman eppsi.id. ePPsi adalah satu-satunya platform tes psikologi SIM resmi yang diakreditasi Biro Psikologi SSDM Polri dan terintegrasi dengan aplikasi Sinar Korlantas Polri.

Tarif tes psikologi SIM di laman e-PPSi itu adalah Rp 57.500. Hasil tes di e-PPSi itu punya masa berlaku enam bulan dan bisa digunakan untuk berbagai golongan SIM.

Biaya yang harus disiapkan selanjutnya adalah asuransi. Biaya asuransi saat perpanjangan SIM ini besarnya Rp 50 ribu. Secara total bila tarif psikologi Rp 100 ribu, maka biaya perpanjang SIM termahal Rp 265 ribu. Sedangkan bila tes psikologi menggunakan biaya Rp 57.500, maka tarif termahal perpanjang SIM Rp 225.500.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *