Nasib subsidi motor listrik masih digantung. Hingga kini belum ada kejelasan mengenai waktu pemberlakuan subsidi motor listrik. Kapan berlakunya?
Memasuki semester II tahun 2025, subsidi motor listrik belum dikeluarkan. Padahal, pemerintah sudah menjanjikan akan memberikan subsidi untuk motor listrik. Ketidakpastian subsidi motor listrik ini sempat membuat penjualan motor listrik turun. Soalnya, konsumen lebih banyak yang menunggu pemberlakuan subsidi motor listrik agar mendapatkan harga lebih murah.
Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza mengungkapkan bahwa sudah ada pertemuan terakhir dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani dan beberapa Menteri lain. Faisol memperkirakan subsidi motor listrik keluar bulan depan.
“Mungkin Agustus (diterapkan), (Nilainya 7 juta?) masih sama dengan usulan kita,” kata Faisol seperti dikutip CNBC Indonesia.
Rencananya juga akan ada pembahasan dengan Kementerian Bidang Perekonomian dan Kementerian lain untuk pembahasan lebih lanjut. Bahkan, sudah ada anggaran yang ditetapkan untuk subsidi motor listrik.
“Kira-kira Rp 250 miliar (anggaran yang disetujui). Kan jadi enggak besar, jadi akhirnya beliau (Menkeu) memahami,” ujar Faisol.
Pada Mei 2025 lalu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkap saat ini masing-masing kementerian tengah menyiapkan regulasi untuk pemberian insentif. Salah satu paket yang akan diberikan berupa insentif Rp 7 juta untuk motor listrik. Insentif Rp 7 juta untuk motor listrik merupakan lanjutan dari program di 2024. Meski begitu, Airlangga belum mengungkap jumlah kuota untuk tahun ini. Sebagai gambaran, tahun lalu ada 50.000 unit kuota motor listrik subsidi yang diberikan.
Kelanjutan dari subsidi motor listrik ini memang sempat jadi tanda tanya. Ketidakpastian itu pun sudah berdampak signifikan terhadap penurunan penjualan motor listrik. Konsumen menunda pembelian karena insentif yang tak kunjung turun.