Gagahnya Modifikasi Daihatsu Terios ala Mobil Offroad

Posted on

Ragam modifikasi mobil tersaji di acara Daihatsu Kumpul Sahabat 2025. Salah satu yang menarik adalah modifikasi mobil low SUV Terios yang disulap menjadi kekar dan jangkung ala kendaraan offroad alias garuk tanah.

“Secara konsep, mobil ini dimodifikasi gaya semi offroad, bisa juga untuk campervan, dan overland,” buka sang owner, Castro Hantoro, ditemui detikOto di alun-alun Tigaraksa, Tangerang, Minggu (18/5/2025).

Meski jarang digunakan buat aktivitas overland atau semi offroad, Castro cukup totalitas dalam memodifikasi mobil Terios tipe R STD bertransmisi manual tersebut.

“Ubahannya cukup banyak, dari kaki-kaki depan pakai punya CR-V, belakang pakai punya Fortuner (pernya). Sementara roda-rodanya pakai velg ring 16, bannya pakai profil 245,” sambung pria yang akrab disapa Are.

Dengan perombakan besar di bagian kaki-kaki, mobil modifikasi bernama Kotor Kanang ini pun tampak jangkung. Are mengatakan, ground clearance mobil ini bertambah sekitar 4 ruas jari orang dewasa.

Tambahan modifikasi lainnya di mobil ini meliputi bumper besi yang disematkan di bagian depan dan belakang. Khusus besi bumper belakang konsepnya menarik, karena sekaligus dibuat sebagai dudukan ban cadangan. Alhasil Terios milik Are pun seperti menggunakan ban cadangan yang menempel di pintu bagasi belakang.

“Sengaja saya konsep kayak gitu biar mirip (Nissan) Terrano atau (Chevrolet) Blazer,” jelas Are.

Detail modifikasi lainnya meliputi penambahan rak di bagian atap dan awning untuk kebutuhan camping.

Geser ke bagian warna, mobil ini pakai cat warna putih yang kemudian di-wrapping menggunakan grafis hitam dan gambar badak. Gambar badak bercula satu dipilih karena merepresentasikan Provinsi Banten.

Sedangkan interior tak banyak ubahannya, hanya penggantian headunit baru dan penambahan dashcam.

“Kalau mobilnya sendiri namanya ‘Kotot Kanang’. “Jadi saya punya anak empat, tiga perempuan, satu cowok. Kotot Kanang itu artinya Bontot Lanang (anak bungsu laki-laki),” jelas Are yang bilang modifikasi ini menghabiskan biaya sekitar Rp 140 juta.

Are mengatakan modifikasi mobil ini belum tuntas. “Selanjutnya pengin ngerubah lampu utama ke lampu Bi LED,” tukas dia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *